Tag Archives: Promosi Pariwisata

https://solfestofficial.com

Asita Bali Dorong Penurunan Harga Tiket Pesawat untuk Selamatkan Pariwisata

Asosiasi Agen Perjalanan Wisata (Asita) Bali berharap pemerintah dapat menurunkan harga tiket pesawat domestik guna mendorong pertumbuhan sektor pariwisata. Langkah ini dianggap penting, terutama di tengah kebijakan efisiensi belanja pemerintah yang berpotensi berdampak pada ekonomi daerah, khususnya di Bali.

Ketua Asita Bali, Putu Winastra, menegaskan bahwa harga tiket pesawat yang lebih terjangkau dapat menghidupkan kembali industri pariwisata. Menurutnya, jika harga tiket tidak mengalami penurunan, jumlah wisatawan bisa berkurang secara signifikan.

“Harga tiket pesawat harus turun. Jika tidak, pariwisata bisa mengalami penurunan yang cukup drastis,” ujar Putu.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan harapannya agar harga tiket pesawat domestik bisa turun sekitar 10 persen, sebagaimana yang terjadi pada periode libur Natal dan Tahun Baru sebelumnya.

Bali merupakan salah satu destinasi utama yang sering dipilih pemerintah sebagai lokasi seminar, konferensi, dan pertemuan teknis. Namun, dengan adanya kebijakan efisiensi anggaran, Asita kini mulai mengalihkan fokus untuk menarik lebih banyak acara dari sektor swasta, khususnya dalam bidang Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE).

Selain menuntut penyesuaian harga tiket pesawat, Asita juga menyoroti pentingnya promosi wisata agar wisatawan tetap tertarik berkunjung ke Bali. Dengan promosi yang konsisten serta biaya perjalanan yang lebih terjangkau, sektor pariwisata diharapkan bisa terus berkembang.

“Promosi wisata harus tetap berjalan, agar wisatawan tertarik datang ke berbagai destinasi. Hal ini juga perlu didukung dengan biaya perjalanan yang lebih hemat, seperti harga tiket pesawat yang lebih terjangkau,” tutupnya.

Fakfak Dorong Pariwisata Berbasis Masyarakat: Pemberdayaan, Kebersihan, dan Promosi Jadi Kunci

Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Fakfak, Muhammad Ilham Nurdin, menegaskan bahwa pemberdayaan masyarakat lokal menjadi strategi utama dalam mengembangkan sektor pariwisata di daerahnya. Ia menyatakan bahwa keterlibatan aktif masyarakat dalam mengelola potensi wisata di wilayahnya akan membuka peluang besar untuk menarik wisatawan tanpa harus mengeluarkan biaya besar.

Menurut Ilham, dengan pengelolaan yang tepat, destinasi wisata lokal akan semakin berkembang dan menarik lebih banyak pengunjung. “Dampaknya akan langsung dirasakan oleh masyarakat, terutama dalam peningkatan kesejahteraan ekonomi. Oleh karena itu, pelatihan dan peningkatan keterampilan menjadi langkah penting yang harus dilakukan,” ungkapnya.

Salah satu aspek yang menjadi prioritas dalam pengembangan pariwisata adalah pelatihan keselamatan, khususnya bagi masyarakat yang tinggal di daerah pesisir. Mereka perlu dibekali keterampilan dalam menjaga keamanan wisatawan agar pengalaman berkunjung tetap aman dan nyaman.

Selain itu, kebersihan destinasi wisata juga menjadi perhatian utama. Upaya pengelolaan limbah dilakukan dengan mendorong masyarakat untuk menerapkan prinsip daur ulang, sehingga lingkungan tetap terjaga dan tidak tercemar. Dengan kawasan wisata yang bersih dan nyaman, wisatawan akan semakin tertarik untuk berkunjung.

Ilham juga menekankan pentingnya promosi wisata yang lebih luas, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Dengan strategi pemasaran yang tepat, keindahan alam dan budaya Fakfak dapat lebih dikenal oleh wisatawan dari berbagai daerah hingga mancanegara, yang pada akhirnya akan berkontribusi pada pertumbuhan sektor pariwisata di Fakfak.